Peran Mahasiswa KKN FAI UMKABA dalam Pendampingan Pelatihan Pemulasaran Jenazah di Desa Jatipurwo Kecamatan Rowosari

Authors

  • Agil Fahad Rizkillah Universitas Muhammadiyah Kendal Batang
  • Mukhamad Anieg Universitas Muhammadiyah Kendal Batang
  • Anisa Yulia Naulybasha Universitas Muhammadiyah Kendal Batang
  • Nurul Lailatul Apriliyani Universitas Muhammadiyah Kendal Batang

DOI:

https://doi.org/10.31004/jrppm.v1i3.70

Keywords:

Mahasiswa KKN, Pendampingan, Pemulasaraan jenazah, Desa Jatipurwo, Pemberdayaan Masyarakat

Abstract

Penanganan jenazah (pemulasaran jenazah) merupakan bagian dari tanggung jawab umat Islam yang termasuk dalam hukum fardhu kifayah, mencakup memandikan, mengkafani, menshalatkan, dan menguburkan jenazah sesuai dengan syariat Islam. Namun di Desa Jatipurwo, Kecamatan Rowosari, masih dijumpai minimnya pemahaman masyarakat dan keterbatasan fasilitas/praktik dalam pelaksanaan pemulasaran jenazah dengan benar. Masalah ini menjadi latar belakang pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) oleh Mahasiswa Fakultas Agama Islam UMKABA, yang mengambil peran sebagai pendamping dalam pelatihan pemulasaran jenazah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran mahasiswa KKN FAI UMKABA dalam proses pendampingan pelatihan pemulasaran jenazah serta menganalisis dampaknya terhadap peningkatan pengetahuan dan keterampilan masyarakat di Desa Jatipurwo tentang tata cara pemulasaran jenazah sesuai syariat. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan pengabdian masyarakat. Data dikumpulkan melalui observasi langsung, wawancara mendalam dengan peserta pelatihan dan warga desa, serta dokumentasi kegiatan. Selama pelatihan, mahasiswa KKN berfungsi sebagai fasilitator, pemberi materi, pendukung praktik, dan pemantau implementasi pelatihan di masyarakat. Kesimpulan penelitian ini menegaskan bahwa peran mahasiswa KKN FAI UMKABA sebagai pendamping dalam pelatihan pemulasaran jenazah sangat strategis dalam proses transfer ilmu dan pemberdayaan masyarakat di Desa Jatipurwo. Disarankan agar program seperti ini dilaksanakan secara berkelanjutan, dengan dukungan lembaga terkait, peningkatan fasilitas praktik, dan pelibatan seluruh unsur masyarakat agar pemulasaran jenazah dapat dilakukan dengan standar syariat Islam yang tepat.

References

Agustina, D., & Rahmawati, D. (2021). Pelatihan pemulasaran jenazah dalam perspektif kesehatan masyarakat. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 14(3), 201–210.

Budiarti, S. (2019). Prinsip dan teknik pemulasaran jenazah dalam tradisi Islam dan kesehatan. Jurnal Agama dan Kesehatan, 11(2), 123–130.

Creswell, J. W. (2014). Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches (4th ed.). Thousand Oaks, CA: Sage.

Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldaña, J. (2014). Qualitative data analysis: A methods sourcebook (3rd ed.). Thousand Oaks, CA: SAGE.

Moleong, L. J. (2018). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sari, P., & Widodo, R. (2018). Masyarakat dan penanganan jenazah di era pandemi: Tantangan dan solusi. Jurnal Kesehatan Global, 5(4), 89–96.

Spradley, J. P. (1980). Participant observation. Holt, Rinehart and Winston.

Sugiyono. (2017). Metode penelitian kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Supriyanto, A., & Mardiana, E. (2020). Pentingnya pengetahuan pemulasaran jenazah di komunitas pedesaan. Jurnal Kesehatan dan Keluarga, 8(1), 45–52.

Yin, R. K. (2009). Case study research: Design and methods (4th ed.). Thousand Oaks, CA: Sage.

Downloads

Published

2025-10-08

How to Cite

Rizkillah, A. F., Anieg, M., Naulybasha, A. Y., & Apriliyani, N. L. (2025). Peran Mahasiswa KKN FAI UMKABA dalam Pendampingan Pelatihan Pemulasaran Jenazah di Desa Jatipurwo Kecamatan Rowosari. Jurnal Riset Pendidikan Multidisiplin Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(3), 11–16. https://doi.org/10.31004/jrppm.v1i3.70

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.